Mobile Legends: Bang Bang, sering kali disebut “Mobile Legend,” adalah salah satu game Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) terpopuler di dunia. Dengan jutaan pemain aktif setiap harinya, game ini telah menjadi tren tidak hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di seluruh dunia. Artikel ini akan mengungkap siapa yang berada di balik game fenomenal ini, bagaimana mereka mengembangkan game tersebut hingga menjadi sukses besar, serta mengapa game ini begitu menarik bagi banyak orang.
Game Mobile Legend pertama kali dirilis pada Juli 2016 oleh Shanghai Moonton Technology Co., Ltd., sebuah perusahaan pengembang game yang berbasis di Tiongkok. Moonton didirikan oleh empat orang pendiri: Justin Yuan, yang saat ini menjabat sebagai CEO, dan kolega-koleganya yang berbagi visi untuk menciptakan game mobile yang menarik dan kompetitif.
Moonton menghadapi banyak tantangan setelah peluncuran game ini. Di fase awal, mereka harus bersaing dengan game sejenis yang sudah lebih dahulu populer, seperti League of Legends di PC. Namun, kehadiran Mobile Legend di platform mobile, yang pada saat itu belum banyak dieksplorasi oleh game MOBA, memberikan keunggulan kompetitif yang signifikan. Popularitas game ini meningkat pesat di Asia Tenggara, di mana penggunaan smartphone telah meluas, dan permainan berbasis mobile mendapatkan tempat di hati para pengguna.
Salah satu alasan kesuksesan Mobile Legend adalah aksesibilitasnya. Game ini dirancang untuk mudah dimainkan oleh semua kalangan, mulai dari pemain pemula hingga pemain profesional. Dengan durasi pertandingan yang relatif singkat, sekitar 10-15 menit, game ini dapat dimainkan kapan saja dan di mana saja, menawarkan hiburan cepat bagi para pemain.
Moonton secara rutin melakukan pembaruan pada Mobile Legend untuk menjaga minat pemain dan memperkenalkan fitur-fitur baru. Selain itu, Moonton juga berperan aktif dalam mengadakan kompetisi esports, seperti Mobile Legends Professional League (MPL) dan Mobile Legends: Bang Bang World Championship (M1 hingga M4). Ini tidak hanya meningkatkan visibilitas game tetapi juga membangun komunitas pemain yang lebih solid dan kompetitif.
Pada Maret 2021, ByteDance, perusahaan induk dari TikTok, mengumumkan akuisisi Moonton dengan nilai sekitar $4 miliar. Langkah ini mengokohkan posisi ByteDance sebagai pemain besar dalam industri game, bersaing dengan perusahaan raksasa seperti Tencent. Akuisisi ini memungkinkan Moonton untuk mendapatkan dukungan finansial dan teknologi dari ByteDance, yang dapat digunakan untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas game mereka.
Dengan dukungan ByteDance, Moonton memiliki lebih banyak sumber daya untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mengembangkan fitur-fitur baru. Keberlanjutan game ini dalam pasar yang sangat kompetitif menjadi lebih terjamin dengan adanya investasi dalam infrastruktur teknologi dan pengembangan konten.
Mobile Legend tidak hanya sebuah game; ini adalah fenomena budaya di banyak negara di Asia Tenggara. Turnamen-turnamen lokal hingga internasional sering kali disaksikan oleh jutaan penggemar, dan para pemain profesional mendapatkan status selebriti di kalangan komunitas penggemar.
Keberhasilan Mobile Legend telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan industri esports di kawasan ini. Banyak tim dan organisasi esports terbentuk, menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor teknologi dan hiburan.
Mobile Legend: Bang Bang adalah salah satu game MOBA paling sukses saat ini, didukung oleh inovasi berkelanjutan dan strategi bisnis yang cerdas oleh Moonton dan ByteDance. Dengan terus berkembangnya sektor game mobile dan esports, masa depan Mobile Legend tampaknya cerah. Meningkatnya popularitas game ini telah mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dalam industri game global, menawarkan hiburan dan kompetisi bagi jutaan pemain di seluruh dunia.